Lobster air tawar dan lobster laut sering dianggap serupa, padahal keduanya memiliki sejumlah perbedaan mendasar dari segi fisik, habitat, hingga manfaatnya. Berikut penjelasan lengkap mengenai perbedaan utama antara lobster air tawar dan lobster laut.
Perbedaan Utama
- Habitat
- Lobster air tawar hidup di perairan tawar seperti sungai, danau, dan kolam. Mereka cenderung memilih tempat berlumpur atau tersembunyi di bawah batu.
- Lobster laut hidup di perairan asin (laut), biasanya di dasar laut yang berbatu atau di antara terumbu karang pada kedalaman tertentu.
- Ukuran Tubuh
- Lobster air tawar umumnya berukuran
kecil, sekitar 5–15 cm.
- Lobster laut bisa tumbuh jauh lebih
besar, mulai dari 20 cm hingga 50 cm, bahkan beberapa jenis bisa mencapai
60 cm dan berat hingga 6 kg.
- Ciri Fisik
- Lobster air tawar memiliki sepasang capit besar di bagian depan, yang menjadi ciri khas utamanya.
- Lobster laut umumnya tidak memiliki capit besar, melainkan memiliki antena yang sangat panjang dan berduri, serta tubuh yang lebih keras.
- Warna dan Penampilan
- Lobster air tawar memiliki variasi warna seperti biru tua, hijau, atau hitam, dan beberapa jenis memiliki capit berwarna merah di ujungnya.
- Lobster laut biasanya berwarna
merah, hijau, cokelat, ungu, atau abu-abu dengan pola tertentu. Ada juga yang berwarna cerah seperti
jingga atau biru.
- Pola Makan
- Lobster air tawar mengonsumsi tanaman air, cacing, serangga, dan sisa-sisa organik di dasar perairan.
- Lobster laut lebih memilih ikan kecil, moluska, siput, kerang, dan krustasea kecil lainnya.
- Usia Hidup
- Lobster air tawar rata-rata hidup 3–8 tahun tergantung spesies.
- Lobster laut dapat hidup sangat lama, bahkan hingga 100 tahun.
- Manfaat dan Budidaya
- Lobster air tawar sering dijadikan hewan hias karena warna dan capitnya yang menarik, selain juga untuk konsumsi.
- Lobster laut lebih banyak dimanfaatkan untuk konsumsi karena ukuran dan kandungan gizinya, meski kandungan kolesterolnya lebih tinggi dibanding lobster air tawar.
Aspek |
Lobster
Air Tawar |
Lobster
Laut |
Habitat |
Sungai,
danau, kolam |
Laut,
terumbu karang |
Ukuran |
5–15 cm |
20–60 cm
(bisa lebih besar) |
Capit |
Ada, besar
di depan |
Umumnya
tidak ada capit besar |
Warna |
Biru,
hijau, hitam |
Merah,
hijau, cokelat, ungu |
Pola makan |
Tanaman,
serangga, cacing |
Ikan
kecil, moluska, kerang |
Usia hidup |
3–8 tahun |
Bisa
sampai 100 tahun |
Manfaat |
Hias &
konsumsi |
Konsumsi |
Kesimpulan
Lobster air tawar
dan lobster laut memiliki perbedaan signifikan dari habitat, ukuran, ciri
fisik, pola makan, hingga manfaatnya. Memahami perbedaan ini penting, terutama
bagi yang berminat membudidayakan atau mengonsumsi lobster, agar dapat memilih
sesuai kebutuhan dan preferensi.
Sumber (tempo.co, Kompas.com, channel youtube: Taufik wong, Jagad Tani, rri.co)
0 Komentar