Laptop dengan prosesor Snapdragon kini menjadi sorotan utama di industri teknologi, terutama sejak kehadiran seri Snapdragon X dari Qualcomm yang membawa lompatan besar dalam performa, efisiensi daya, dan fitur kecerdasan buatan (AI) untuk perangkat Windows modern.
Apa Itu Prosesor Snapdragon untuk Laptop?
Snapdragon, yang awalnya dikenal sebagai chipset untuk smartphone, kini
telah bertransformasi menjadi prosesor berbasis ARM yang dirancang khusus untuk
laptop. Seri terbaru seperti Snapdragon X Elite dan X Plus menawarkan kombinasi
CPU, GPU Adreno, dan NPU (Neural Processing Unit) yang mendukung komputasi AI
canggih, efisiensi daya tinggi, serta konektivitas 5G untuk pengalaman mobile
yang optimal.
Keunggulan Laptop Snapdragon
- Efisiensi
Daya Tinggi: Laptop
Snapdragon dikenal sangat hemat baterai, dengan daya tahan yang bisa
mencapai lebih dari 18 hingga 20 jam dalam sekali pengisian, sangat cocok
untuk mobilitas tinggi.
- Desain
Tipis dan Ringan: Banyak
model hadir dengan bobot di bawah 1 kg, seperti ASUS Zenbook A14 UX3407
yang beratnya kurang dari 900 gram meski layarnya 14 inci.
- Performa
AI dan Konektivitas Modern: Prosesor Snapdragon X Elite memiliki NPU hingga 45 TOPS,
mendukung fitur AI seperti Copilot+ PC di Windows 11, serta konektivitas
Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.3, dan dukungan Snapdragon Sound untuk audio
berkualitas tinggi.
- Kompatibilitas
Aplikasi Semakin Luas: Kini lebih dari 450 aplikasi Windows sudah berjalan native di
arsitektur ARM, termasuk Photoshop, Lightroom, dan Blender, sehingga
semakin minim kendala kompatibilitas aplikasi.
Rekomendasi Laptop Snapdragon 2025
Model |
Prosesor |
RAM |
Storage |
Layar |
Keunggulan
Utama |
Acer Swift
Go 14 AI |
Snapdragon
X Elite |
32 GB |
1 TB SSD |
14.5" |
Tipis,
performa tinggi |
Asus
Vivobook S 15 OLED |
Snapdragon
X Elite |
32 GB |
1 TB SSD |
15.6"
OLED |
Layar
OLED, AI Copilot, baterai lama |
Lenovo
Yoga Slim 7x Gen 9 |
Snapdragon
X Elite |
32 GB |
1 TB SSD |
14" |
Desain
premium, ringan |
HP
OmniBook X 14 |
Snapdragon
X Elite |
32 GB |
1 TB SSD |
14" |
Mobilitas
tinggi, daya tahan |
Samsung
Galaxy Book4 Edge |
Snapdragon
X Elite |
32 GB |
1 TB SSD |
14" |
Fitur
lengkap, desain modern |
ASUS
Zenbook A14 UX3407 |
Snapdragon
X |
16 GB |
512 GB SSD |
14"
IPS |
Super
ringan, harga bersaing |
Lenovo
ThinkPad X13s |
Snapdragon
X |
16 GB |
512 GB SSD |
13.3"
IPS |
Build
quality premium, baterai 20+ jam |
Microsoft
Surface Pro 10 |
Snapdragon
X |
8/16 GB |
256/512 GB
SSD |
12.3"
PixelSense |
Portabilitas
tinggi, ekosistem Microsoft |
Kekurangan Laptop Snapdragon
- Kompatibilitas
Aplikasi x86: Meski
sudah banyak aplikasi yang mendukung ARM, beberapa aplikasi Windows
berbasis x86 masih belum optimal atau membutuhkan emulasi, yang bisa
berdampak pada performa.
- Harga: Laptop Snapdragon, terutama yang
premium, cenderung memiliki harga lebih tinggi dibandingkan laptop
Intel/AMD di kelas yang sama.
- Kurang
Cocok untuk Gaming Berat: Laptop Snapdragon lebih ditujukan untuk produktivitas, pekerjaan
kreatif ringan, dan mobilitas, bukan untuk gaming atau aplikasi berat
seperti rendering 3D skala besar.
Kesimpulan
Laptop dengan prosesor Snapdragon kini bukan lagi sekadar alternatif murah,
melainkan telah menjadi platform modern yang siap bersaing di kelas laptop
tipis dan ringan. Dengan efisiensi daya, performa AI, dan desain portabel,
laptop Snapdragon sangat cocok untuk profesional, pebisnis, pelajar, dan siapa
saja yang membutuhkan perangkat produktivitas dengan mobilitas tinggi. Namun,
pastikan kebutuhan aplikasi Anda sudah kompatibel dengan arsitektur ARM sebelum
memilih laptop ini sebagai perangkat utama.
0 Komentar